KUSEN UPVC JOGJA
Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi propinsi kedua setelah Riau yang memiliki Suistanable Development (Rencana Pembangunan Berkelanjutan). Tak hanya itu, DIY menduduki rangking 3 nasional terbaik tujuan pembangunan berkelanjutan. Hal ini yang menjadikan DIY akan menjadi rujukan untuk pembuatan rencana kebijakan pembangunan berkelanjutan.
Tahun ini, tujuan pembangunan berkelanjutan telah berubah dari 8 menjadi 17 tujuan. Semuanya diselaraskan dengan program pembangunan berkelanjutan global yang telah disepakati oleh 170 negara di dunia. Saat ini, permasalahan utama dalam pembangunan berkelanjutan rata-rata hampir sama di setiap negara.
Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber daya Manusia Badan Perencanaan pembangunan Nasional (Bappenas) Arifin Rubiyanto mengatakan, permasalahan yang kini dihadapi oleh setiap propinsi adalah ketimpangan pendapatan serta kemiskinan. Di samping itu juga ada pada program penataan lingkungan.
Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi propinsi kedua setelah Riau yang memiliki Suistanable Development (Rencana Pembangunan Berkelanjutan). Tak hanya itu, DIY menduduki rangking 3 nasional terbaik tujuan pembangunan berkelanjutan. Hal ini yang menjadikan DIY akan menjadi rujukan untuk pembuatan rencana kebijakan pembangunan berkelanjutan.
BACA JUGA DAFTAR HARGA KUSEN UPVC JOGJA
Tahun ini, tujuan pembangunan berkelanjutan telah berubah dari 8 menjadi 17 tujuan. Semuanya diselaraskan dengan program pembangunan berkelanjutan global yang telah disepakati oleh 170 negara di dunia. Saat ini, permasalahan utama dalam pembangunan berkelanjutan rata-rata hampir sama di setiap negara.
Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber daya Manusia Badan Perencanaan pembangunan Nasional (Bappenas) Arifin Rubiyanto mengatakan, permasalahan yang kini dihadapi oleh setiap propinsi adalah ketimpangan pendapatan serta kemiskinan. Di samping itu juga ada pada program penataan lingkungan.
“Ketimpangan dan isu lingkungan bagi propinsi maju seperti DIY memang masih menjadi kendala utama,” tuturnya saat launching dan sosialisasi daerah tujuan berkelanjutan tahun 2018, di Kepatihan, Senin (13/8/2018).
Kepala Bappeda DIY, Taufik Agus Riyanto mengatakan, program pembangunan berkelanjutan DIY telah menganut prinsip partisipatif, inklusif, no one behind atau Sawiji greget sengguh ramingkuh di mana semua orang terlibat dalam proses perencanaan. Upaya keras terus mereka lakukan untuk menciptakan keselarasan antara rencana pembangunan daerah dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Menurut Taufik, isu lingkungan hidup, air bersih dan sanitasi masih akan menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan beberapa tahun mendatang. Apalagi belum optimalnya pemanfaatan lahan dan tingginya alih fungsi lahan juga harus bisa dipecahkan demi menjaga momentum pembangunan berkelanjutan.
“Ketimpangan sosial harus bisa dikurangi dengan meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” tambahnya.
Selain itu, ia juga mengakui jika belum optimalnya penyediaan infrastruktur yang tangguh di kawasan pesisir. Sehingga masih ada ketimpangan antara wilayah pesisir dengan perkotaan, padahal pemerintah sedang mengupayakan perubahan arah pembangunan di mana kawasan pesisir menjadi gerbang utama pembangunan.
dari perkembangan pembangunan sehingga kota tersebut sangat sulit dalam memilih bahan bangunan untuk rumah anda atau yang lainya kami hadir di sini memberikan solusi dalam memilih bahan bangunan dengan mengganti kayu dengan upvc
penjelasan tentang KUSEN UPVC JOGJA
UPVC sebagai solusi pengganti bahan kayu dan aluminium
UPVC (Unplastized Polivinyl Chloride) merupakan alternatif material rangka pintu dan jendela.
Kayu adalah material yang lazim digunakan untuk rangka pintu dan jendela. Namun, kayu biasanya memiliki kendala akan cuaca. Apalagi jika banjir melanda.
Dapat dipastikan kayu akan lapuk dan mudah hancur. Selain itu harga material kayu pun semakin tinggi.
UPVC solusi pengganti bahan kayu merupakan alternatif lain untuk material rangka jendela dan pintu. Misalnya, besi dan alumunium. Semua bisa kita pilih sesuai dengan kebutuhan dan budget.
Selain besi dan aluminium, ada material alternatif lain, yaitu UPVC. Material UPVC biasanya diperkuat juga dengan besi (steel reinforcement), sehingga lebih kokoh. Selain itu, material ini juga memiliki berbagai keunggulan. Seperti ketahanannya terhadap perubahan suhu udara.
Bahan UPVC tidak akan berubah bentuk, meskipun berada pada suhu dingin (mencapai -30ºC), ataupanas (mencapai 70ºC).
Material ini juga cocok untuk bangunan-bangunan di daerah pantai. Karena ketahanannya terhadap garam, UPVC tidak mudah berkarat. Tampilannya juga lebih rapi karena tidak ada celah pada sambungannya.